Ketika seseorang sudah menyelesaikan Program Pendidikan Dokter Spesialis atau biasa disebut dengan PPDS maka akan mendapatkan tambahan gelar dokter spesialis sesuai dengan spesialis yang diambilnya. Mari kita mengenal gelar dokter spesialis yang ada di Indonesia.
Gelar Dokter Spesialis Anak (Sp. A)
Diberikan kepada seorang dokter media yang sudah mendapatkan pelatihan khusus untuk menangani perawatan fisik, perilaku serta mental anak dari masa sejak lahir sampai dengan usia 18 tahun.
Gelar Dokter Spesialis Anastesi dan Terapi Intensif (Sp. An)
Diberikan kepada seorang dokter yang sudah memiliki ilmu kedokteran yang spesialisasinya adalah mengurangi rasa nyeri baik sebelum, pada dan sesudah prosedur bedah atau operasi dimana didalamnya juga termasuk ilmu resusitasi anastesi dan monitoring.
Gelar Dokter Spesialis Bedah (Sp. B)
Diberikan kepada seorang dokter yang sudah menguasai semua hal yang berhubungan dengan proses bedah baik digunakan pada proses diagnosis maupun mengobati atau juga cedera tertentu.
Gelar Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah (Sp. JP)
Diberikan kepada dokter yang menguasai tentang diagnosis maupun penyakit yang memiliki hubungan dengan jantung dan pembuluh darah atau biasa disebut dengan kardiovaskular. Dokter ini juga memiliki sebutan ahli kardiologi.
Gelar Dokter Spesialis Penyakit Kulit dan Kelamin (Sp. KK)
Dokter yang menguasasi tentang penyakit kulit dan kelamin, baik untuk penyakit maupun untuk non penyakit seperti estetika.
Gelar Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi (Sp. OG)
Dokter yang memiliki keahlian dalam bidang kebidanan dan kandungan selain itu juga memiliki ilmu tentang kesehatan organ reproduksi wanita.
Gelar Dokter Spesialis Penyakit Dalam (Sp. PD)
Untuk gelar spesialis yang satu ini sudah memahami tentang semua organ tubuh manusia baik untuk orang dewasa maupun pada lansia. Jika bisa dikatakan bahwa spesialis penyakit dalam ini juga memiliki hubungan erat dengan dokter spesialis lainnya seperti jantung karena merupakan organ tubuh manusia.
Gelar Dokter Spesialis Radiologi (Sp. Rad)
Dokter dengan gelar Spesialis Radiologi ini memiliki kemampuan untuk bisa menganalisa serta mendeteksi penyakit dengan menggunakan radiasi untuk sebuah penyakit.
Gelar Dokter Spesialis Saraf (Sp. S)
Dokter spesialis saraf memiliki area kerja pada seputar saraf manusia dan otak. Saraf adalah sebagai kabel yang ada pada tubuh manusia untuk memberikan instruksi pada otak.
Perlu diingat untuk bisa mendapatkan Gelar Dokter Spesialis diatas maka dokter harus menempuh pendidikan tambahan dengan masa sekitar 6 sampai dengan 11 semester sesuai dengan spesialis yang diambilnya.